Sukabumi – "Untuk Ruas jalan Cibungur-Minajaya, STA 400 itu kurang lebih sekitar 20 meter keadaannya memang rusak ringan dan ada sedikit rusak berat, namun masih bisa dilalui oleh kendaraan kecil maupun besar yakni roda dua maupun roda empat, " kata Rudi Abe, Selasa (25/04/2023) beberapa hari yang lalu.
Adapun kaitan dengan lebar jalan sambung dia, kebutuhan warga sudah sesuai dengan kebutuhan.
"Sudah sesuai dengan kebutuhan yaitu 4 meter mungkin kaitan dengan jalan alternatif sebenarnya ada, cuma terlalu jauh dan rata-rata wisatawan tidak mengetahui akses alternatif. Sehingga tujuan menjadi keluar-masuknya ke arahnya, tetap menggunakan jalan Cibungur-Minajaya, " sambungnya.
Masih kata Abe, adapun antisipasi terjadinya banyak pengunjung wisata yang menuju pantai Minajaya tersebut, “kami juga sebelumnya sudah melaksanakan pemeliharaan jalan dengan melaksanakan pemeliharaan menutupi lobang-lobang dan pembersihan bahu jalan Cibungur-Minajaya Surade khususnya yang ada di wilayah 6 Jampang Kulon, " jelasnya.
Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bidang Bina Marga Kabupaten Sukabumi, pantau para pengguna jalan dir uas jalan Cibungur-Minajaya menuju tempat objek wisata Minajaya, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Hal tersebut disampaikan Kepala Unit Teknis Daerah (UPTD) Bina Marga Wilayah 6 Jampangkulon pada Dinas PU Kabupaten Sukabumi.
Rudi Abe mengatakan, bahwa saat ini para personil Bidang Bina Marga melakukan monitoring dan memantau para pengendara yang melintas ke tempat objek wisata pantai Minajaya.
"Iya betul kami melakukan monitoring, sebelumnya di H+2 Lebaran Idul Fitri 1444 H.Terlihat pengguna jalan menuju tempat wisata pantai Minajaya hingga saat ini masih padat merayap, " jelasnya lagi.
lanjut dia, Jalan akses Cibungur-Minajaya masuk wilyahnya. Sedangkan untuk akses jalan pariwisata yang menuju ke Geopark itu berada di wilayah UPTD Ciemas Karena sejak tahun sekarang UPTD wilayah 6 dibagi menjadi dua UPTD yakni Ciemas dan UPTD Jampang Kulon.